Tottenham Hotspur telah mencapai kesepakatan dengan West Ham United untuk merekrut gelandang serang Mohammed Kudus dengan biaya transfer sekitar 55 juta euro. Pemain internasional Ghana tersebut akan menandatangani kontrak berdurasi enam tahun dan menjalani pemeriksaan medis dalam 48 jam ke depan. GOAL POWER, akan membahas informasi menarik mengenai sepak bola hari ini, simak pembahasan ini.
Sebelumnya, West Ham menolak tawaran awal Spurs sebesar 50 juta euro, tetapi kedua klub akhirnya menemui titik temu dalam negosiasi. Kudus memiliki klausul pelepasan sebesar 85 juta euro yang hanya berlaku untuk klub Liga Premier, namun West Ham bersedia melepaskannya dengan harga lebih rendah.
Kudus, yang sebelumnya menjadi target Chelsea, akan menjadi rekrutan penting bagi Tottenham di bawah manajer baru Thomas Frank. Transfer ini menandai langkah strategis Spurs untuk memperkuat lini serang mereka musim depan.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
![]()
Profil dan Kontribusi Kudus di West Ham
Mohammed Kudus bergabung dengan West Ham dari Ajax Amsterdam pada tahun 2023 dan langsung menjadi pemain kunci. Selama dua musim, ia tampil dalam 80 pertandingan, mencetak 19 gol, dan memberikan 13 assist. Performa konsistennya membuatnya menjadi salah satu gelandang serang paling diminati di Liga Premier.
Kudus dikenal karena kecepatan, kreativitas, dan kemampuan mencetak gol dari posisi gelandang. Kemampuannya bermain di berbagai posisi serang membuatnya menjadi aset berharga bagi West Ham, sekaligus menarik minat sejumlah klub besar Eropa.
Keberhasilan Kudus beradaptasi dengan cepat di Liga Premier menjadi salah satu alasan Tottenham bersedia membayar mahal untuk jasanya. Kedatangan pemain berusia 24 tahun ini diharapkan dapat meningkatkan daya gedur lini serang Spurs.
Baca Juga: Nicolas Jackson Tergeser, Nasibnya di Chelsea Kian Tak Menentu
Strategi Rekrutmen Tottenham di Bawah Thomas Frank
Rekrutmen Mohammed Kudus menjadi bagian dari strategi besar Tottenham di bawah kepemimpinan Thomas Frank. Manajer asal Denmark tersebut dikenal dengan gaya permainan ofensif dan kebutuhan akan pemain serba bisa seperti Kudus.
Frank sebelumnya sukses membangun Brentford dengan pendekatan berbasis data dan perekrutan pemain berkualitas dengan harga rasional. Kudus dianggap sebagai profil ideal yang sesuai dengan filosofi permainan Frank, yakni cepat dalam transisi dan produktif di lini depan.
Dengan tambahan Kudus, Tottenham berharap dapat bersaing lebih ketat di papan atas Liga Premier dan kompetisi Eropa musim depan. Pemain ini diyakini dapat berkolaborasi efektif dengan Son Heung-min, James Maddison, dan bintang-bintang lainnya.
Dampak Transfer bagi West Ham dan Liga Premier
Kehilangan Mohammed Kudus merupakan pukulan bagi West Ham, tetapi mereka setidaknya mendapatkan keuntungan finansial yang signifikan dari transfer ini. Dana segar sebesar 55 juta euro dapat digunakan untuk merekrut pemain pengganti dan memperkuat skuad.
Bagi Liga Premier, transfer ini semakin menegaskan daya tarik kompetisi tersebut sebagai liga dengan kekuatan finansial terbesar di dunia. Kudus menjadi salah satu dari banyak bintang yang memilih tetap bermain di Inggris alih-alih pindah ke liga lain.
Tottenham kini harus memastikan Kudus dapat beradaptasi cepat dengan sistem permainan baru. Jika berhasil, transfer ini bisa menjadi salah satu kesepakatan terbaik musim panas 2024. Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi mengenai berita sepak bola terbaru lainnya hanya dengan klik goal-power.com.